Ahlan wa Sahlan...
Welcome...
Selamat datang di kampoeng hening....

*kampoeng yang sebenarnya tak hening:-)

Sabtu, 24 November 2012

Count,,count,,,count on me

Kalian pernah mendengar lagu "Count on Me" nya Bruno Mars ??? Jika belum, aku menyarankan kalian mencari, mendownload, dan kemudian mendengarkan lagu ini...

Lagu ini awalnya kudapat dari salah satu sahabatku yang ngepost niy lagu di facebook nya. Aku pikir lagu apa ini? ternyata lagu ini bercerita tentang arti persahabatan.


yeah,,,I know,,,banyak lagu di belahan dunia ini yang bercerita tentang persahabatan, mulai dari Indonesian Songs, Western Songs, Malay Songs, Korean Songs,,,,sampai Nasheed,,,
Sebut saja, "Kita untuk Selamanya" - Bondan and Fade to Black-, sampai ke Lagu "Untukmu Teman" nya Brother yang juga sangat menyentuh hati, apalagi jika sedang dilanda rindu pada para sahabat,,,bisa nangis bombay deh kita,,, hohoho

tapi kali ini, kita sedang membahas "Count on Me" guys,,,lagu dengan nada yang ceria tapi sarat makna,,,yah,,seperti Lagu Bruno Mars yang lain nya juga,,,:-)
berikut aku kasih lirik and terjemahannya niy,,,aku copast dari sebuah blog

Dare to Be Yourself



Film ini bercerita tentang seorang pemuda yang berprofesi sebagai guru, yang bernama Brad Cohen. Kisah ini adalah kisah nyata. Brad Cohen mempunyai penyakit yaitu Tourette Syndrom sejak ia berumur 6 tahun. Tourette syndrom adalah sebuah penyakit dimana terjadi gangguan pada syaraf otak sehingga membuatnya mengeluarkan bunyi-bunyi aneh yang tak bisa di kontrol. Kehidupan yang dijalani Brad cukup pelik karena ia sering mendapat ejekan dari teman-teman sekolahnya dan juga gurunya yang tidak mengerti dengan kelainan yang dideritanya membuatnya membenci sekolah. Bahkan ayahnya sering memarahinya karena mengira ia sedang mengolok-olok atau mencoba mengacau dengan suara-suara aneh tersebut.
Akhirnya sang ibu yang mengetahui tentang kelainan yang diderita Brad, yaitu Tourette Syndrome dan ternyata belum ditemukan obat untuk penyakit tersebut. Ibunya yang tangguh yang juga mengajarkan Brad untuk tidak menyerah terhadap penyakitnya dan untuk tidak membiarkan penyakit tersebut menang.


Hal yang menarik dari film ini adalah Brad yang mempunyai Tourette Syndrome bercita-cita menjadi seorang guru, lebih tepatnya pendidik. Seseorang yang menginspirasinya untuk menjadi guru, salah satunya adalah Kepala Sekolahnya ketika di Sekolah Menengah, yang telah mengajarkan nya tentang arti pendidikan dan membuatnya tidak malu untuk membuat orang mengerti tentang penyakitnya agar ia dapat diterima. Dan jangan takut untuk menjadi diri sendiri serta selalu optimis.

Kamis, 22 November 2012

Laskar Semeru


Kangen banget ma sahabat-sahabat Laskar Semeru...
Seperti yang pernah aku ceritakan di jejak petualanganku ke Puncak Tertinggi Pulau Jawa, Puncak Para Dewa,,,tempat Soe Hok Gie menghembuskan nafas terakhirnya. Kali ini akan menceritakan masing-masing dari personel Laskar Semeru, sepuluh orang termasuk aku dengan formasi 7 laki-laki dan 3 perempuan.
Tadaa,,,,,
The first one is...
·         Yudi Aswandi


Yudi,,,hm,,,aku kenal yudi udah 9 tahunan kayaknya. Karena dia adalah salah satu murid mamakQ di SMA. Kami cukup akrab dan dia banyak membantuQ selama ini. Dan hubungannya dan keluargaQ juga cukup dekat, bisa dibilang yudi itu udah kayak anak laki-laki dari ayah dan mamak.

Dia pula yang mengajakQ untuk ikut pendakian ini, pendakian yang telah menjadi cita-citaQ berapa tahun yang lalu yah??? Hm,,pokoknya ini salah satu mimpiQ. Makasiy Yudi untuk semuanya,,,dukungan moril dan materil...
Yudi ini orangnya sok serius,,,selalu ngerasa dirinya jelek, hidung kembang, dan Mr. Perfect,,,haha, nama kerennya Pangeran Diwan.

The second one is...
·         Imam Luthfi

This one,,,adik baruQ yang pertemuan pertama kami di Stasiun Pasar Senen Jakarta. Bukan hanya dengan Imam siy, tapi dengan 8 orang lainnya baru bertemu pertama kali di Stasiun sebelum keberangkatan untuk memulai perjalanan.

Imam ini suka sangat memanggilQ dengan “”Mbak Maul”, ada siy beberapa orang yang memanggilQ dengan panggilan yang sama, dan kini bertambah satu orang lagi... J
Imam ini leader nya kita, yang gila banget ma gunung, dan yang punya gagasan ngajakin kita-kita untuk menaklukkan Semeru. Makasiy juga untuk Imam yang always jadi fotografer sepanjang perjalanan, dan punya responsibility yang baik menurutQ J

Next,,,
·         Lathief Al-Anshary

Lathief,,,,orangnya baik,,,dia suka bacain puisinya Soe Hok Gie di sepanjang perjalanan. Gayanya ke Miro jutek banget, dan dia orang yang pertama kali “kram” pas kita udh nyampe di Ranu Kumbolo. Ternyata dia sensitif ma dingin,,,
Lathief juga yang kasih wejangan pas kakiQ kram, keseleo atau apalah itu namanya. Pas turun dari puncak, dia itu yang nungguin di belakang ma teguh,,,dan Miro yang selalu ngedampingin.

And then...
·         Wira


Ni anak unik banget,,,bisa2nya dia nemu makanan disono. Pas di kalimati kalo gag salah itu mah dia nemu lauk yang akhirnya kita makan bersama di Arcopodo, dan sumpah yah,,nikmat banget. Wira juga niy yang ngambil air ke Sumber Mani untuk bekal kita ke Puncak. Wira juga yang turut ngebantuin Ipeh untuk sampai ke Puncak Mahameru. Di puncak Wira juga yang ngebantuin ngumpulin pasir mahameru,,,hehe

Wira yang kecil ini tapi bawaannya banyak bener,,,dan sepanjang perjalanan pulang obrolannya Wira dan Miro menemaniQ karena mereka berada di depanQ. Begitu-begitu dan begini-begini Wira udah punya pacar lho,,,namanya Angel ... J

·        

Mahameru - part five (pulang)


Perjalanan pulang niy...
Akhirnya,,,,perjalanan pulang dimulai. Sungguh pengalaman yang sangat luar biasa apalagi bagiku yang masih pemula. Semeru adalah gunung kedua yang kudaki setelah Gunung Sibayak di Sumatera Utara. Tapi karena memang ini mimpiku maka aku pun dapat meraihnya dengan bantuan ALLAH yang tentunya melalui tangan-tangan para Laskar Semeru.

Kita siy berniat bakalan ke Bromo kalau tiket kereta yang langsung ke Jakarta dapat. Tapi ternyata tidak demikian adanya, kita kehabisan tiket kereta dari Malang-Jakarta. Dan akhirnya kita harus sambung menyambung bis dari Malang-Surabaya-Jakarta.
Kalimati di perjalanan pulang
 Bermalam satu malam lagi di Ranu Kumbolo, mengucapkan salam perpisahan pada alam yang indah ini, mengumpulkan sampah-sampah agar alam ini tak rusak. Lalu berjalan menuju Pos Ranu Pane. Sedih,,,tapi memang begitulah,,,kalo disuruh tinggal disana juga kan gag mungkin, hehehe

Truk yang membawa kami sudah menunggu di Ranu Pane, disana,,di kamar mandi sebelah Mushalla kami membersihkan diri, mandi, dan kemudian Shalat dan jum,,,,mari kita kembali ke Sekretarian Himpunan Mahasiswa Tanah Universitas Brawijaya.

Perjalanan pulang semua sudah pada lelah, ada yang tertidur, dan ada yang masih bisa bercerita, dan ketika memandang Semeru dari kejauhan, semua kita berkata “Aku telah sampai kesana”...sungguh pengalaman yang sangat berarti, perjalanan spiritual, perjalanan yang berkah semoga.

Mahameru - part four


Kita pun istirahat untuk mempersiapkan diri menuju Puncak. Aku berharap bisa melihat sunrise dari puncak sana, dan karena menurut literatur perjalanan Arcopodo-Puncak adalah 4 jam maka kita sepakat untuk bangun pukul 11 malam agar bisa liat sunrise dan tentunya shubuh di atas sana. Sudah terbayang di depan mata. Sungguh aku sudah tak sabar menanti pemandangan apa yang bakal aku dapatkan di puncak nanti.

Pukul 11 malam, kojek mulai membangunkan kami. Puncak woy,,,,katanya. Kita mengisi perut seadanya, kemudian menentukan urutan untuk jalan. Kemudian berdo’a untuk keselamatan hingga puncak. Tak perlu muluk-muluk dan terburu-buru, yang penting sampai puncak dengan selamat. BismiLLAH,,kami melangkah. Mudahkan Ya Rabb,,,

Perjalanan dimulai, didepanku ada Miro. Di awal perjalanan masih ada pepohonan, dan aku sempat sesumbar ini tak sesulit ketika saat Kalimati-Arcopodo, dan ternyata ALLAH mengingatkanku,,,sumpah,,,setelah batas vegetasi habis, yang ada hanyalah pasir dan pasir. Tak ada tempat bertumpu, pikiran-pikiran negatif kadangkala terlintas di otak ku. Namun shalawat dan dzikir tetap kulantunkan sesuai dengan pesan ayahku tersayang.

Gila,,,aku rasa sudah hampir tiga jam berjalan namun puncak tak juga terlihat,,,puncak,,,mana puncak,,puncak mana,,,berjalan pun sudah tak bisa dengan tegak, dan harus merangkak. Karena berjalan tiga langkah, mundur selangkah. Pasir-pasir itu sungguh menjelma menjadi penguji kekuatan fisik dan semangat kami untuk menaklukkan Mahameru seperti yang telah kami angankan selama perjalanan.
ipeh yang dibantu imam dan wira
Dinginnya udara juga semakin menusuk. Ipah sekarang dibantu oleh dua orang, Imam dan Wira. Kita sudah sepakat, bersepuluh harus sampai di puncak,,,bagaimanapun caranya. Dan tiba-tiba...ALLAH kakiku sakit sekali, dan tak bisa melangkah, kram dan aku berteriak pada Yasin untuk menungguku. Akhirnya Kojek datang dan mulai memberikan perawatan pada kakiku, Imam datang memberikan kupluknya agar aku tak kedinginan, katanya telinga juga harus dijaga kehangatannya mbak maul. Aku sungguh sangat terharu. Dan puncak masih belum terlihat....berapa lama lagi ini pikirku.

Mahameru - part three


27 Juni 2012
Membuka tenda dengan pemandangan dua bukit di Ranu Kumbolo dan sinar matahari yang mulai malu-malu mengintip dari timur. Bergegas menunaikan kewajiban pada Sang Maha, dan kemudian mencari kehangatan di api unggun yang ternyata adalah api unggunya kru Film 5 cm. Kami bertemu dengan Ssang Sutradara yang juga ikut menghangatkan badan disitu, dan juga seorang Casting Director yang kami panggil Bunda, aku pun tak tahu entah siapa nama lengkapnya. Bunda pun banyak bercerita tentang pengalamannya ketika naik, walaupun gag sampe puncak. Dia menasehati kami harus kompak, gag boleh egois, dan harus bekerja sama selama pendakian. Kulihat Miro sudah larak-lirik sana sini, pastinya ngeliatin Herjunot Ali udah bangun apa belum, hahaha

Dasar Miro,,,begitu melihat Junot nongol di kejauhan dengan memakai jaket hitam dia langsung girang banget, dan buru-buru mengajakku pergi kesana agar dapat foto bareng Junot. Aku siy sebenarnya ngarepin Fedi Nuril yang nongol, tapi kelihatannya dia belum tampak. Tapi junot pun tak apalah,,,kami mendekati Junot dan akhirnya berhasil foto bareng Junot.

Dan,,,selesai itu aku dan ipah mulai lagi mempersiapkan untuk sarapan kita. Kita juga banyak ngobrol bareng Rizal Mantovani, sebentar lagi mereka akan syuting di Tanjakan Cinta dan Oro-oro Ombo,,,hm,,,sungguh jadi tak sabar rasanya ingin menonton film 5cm yang akan tayang 121212 nanti.

Hwa,,,,,,,,,,,,,pas aku dan miro lagi gantian ngantri kamar mandi (yang sebenernya di sediain buat syuting 5cm) Fedi Nuril nongol,,,,dari kejauhan aku udah ngeliat dia, dan si Miro yang tahu gelagatku langsung ambil kamera, dannn,,,,,,,,kami mengejar babg Fedi and,,,yup,,,berhasil foto bareng,,seneng banget,,habisnya orangnya ramah dan gag sombong, kayaknya juga rajin nabung,,,hahaha

Sekitar jam 7 kita mulai gerak menuju kalimati dan bakalan ngecamp di Arcopodo sebelum akhirnya meneruskan perjalanan menuju Puncak Mahameru. Kita menyempatkan diri foto dengan Rizal Mantovani di depan tanjakan cinta. Tanjakan cinta yang mitosnya jika kita menyebut nama orang yang kita cintai dengan sungguh-sungguh dan terus berjalan, maka hubungan kita akan langgeng,,,hayo,,,siapa yang mau coba,,, (dan sumpah tanjakan cinta itu panjang banget sepertinya)...tak sangguplah aku terus berjalan tanpa henti,,,cuapaek rek,,, J

Sungguh benar gambaran di Novel 5cm, setelah tanjakan cinta pemandangan oro-oro ombo sudah menanti, padang savana yang luas dan indah, kayaknya cocok untuk syuting film India, berlarian disana dengan mengibar-ngibarkan selendang,,,diiringi lagu india,,hahaha

Mahameru - part two


Tapi sungguh,,,semua kelelahan itu terbayarkan ketika sudah melihat Ranu Kumbolo dari kejauhan, dan disana banyak tenda-tenda yang telah terpasang. Menurut berita yang kami dengar sedang berlangsung syuting Film 5 cm disana dengan sutradara Rizal Mantovani. Ini juga merupakan salah satu anugerah buat kami, karena tak bisa dipungkiri Novel 5cm itu sendiri adalah sebagian besar yang menginspirasi untuk mendaki Mahameru ini.

Kita sampai di Ranu Kumbolo sudah sekitar jam 5 sore dan itu berarti menjelang maghrib. Yang laki-laki bersiap mendirikan tenda dan mencari kayu bakar untuk api unggun, sedangkan aku dan Ipah mempersiapkan makan malam. Miro...dia sedang ngobrol-ngobrol bersama pendaki lain.

Langit Ranu Kumbolo yang indah menambah suasana yang indah pula, walaupun dinginnya menusuk sampai ke pori-pori. Kami menghangatkan badan di seputaran api unggun yang telah kami buat. Setelah shalat berjama’ah dan makan, masing-masing ada yang bermain kartu, ada yang mengobrol dengan pendaki lain, ada yang menikmati indahnya pemandangan Ranu Kumbolo.
Ranu Kumbolo pukul 5 pagi

Ranu Kumbolo itu persis seperti lukisan atau gambar yang sering dibuat oleh seorang anak TK/SD ketika menggambar pemandangan. Dengan dua gunung dan ada matahari di tengahnya (jika pagi hari tentunya),,,luar biasa. Bintang bertaburan, sangat banyak,,,dan api unggun dimana-mana.  

Dan begitulah kami menghabiskan malam dan akhirnya masuk ke tenda dengan memakai sleeping bag, kaos kaki, jaket, sarung tangan, dan masih saja tetap terasa dingin,,,BismiLLAH,,,,besok pendakian akan dilanjutkan...

Mahameru - part one


28 Juni 2012
SubhanaLLAH dan Hamdalah,,,
Hanya dua kata ini yang terucap dari bibirku ketika akhirnya mencapai puncak Mahameru, dengan air mata yang begitu saja mengalir di pipiku.
“Hwa,,,,kak Jannah akhirnya sampai juga”, Miro mendatangiku dan langsung ku peluk adik  baruku itu selepas sujud tersungkur bersyukur di puncak yang katanya Puncak Para Dewa.
Bagaimana tidak, menjejakkan kaki di puncak tertinggi Pulau Jawa adalah salah satu mimpiku yang akhirnya kesampaian. ALLAH memang Maha Baik, aku tak hanya dapat memenuhi mimpiku itu namun juga mendapat saudara baru, adik-adik baru, tak tanggung-tanggung, 8 adik baru yang semua nya luar biasa.
pelukan miro sesaat setelah sujud syukurQ di puncak
Itu adalah Peak Experience yang ku alami ketika berhasil mencapai Puncak Tertinggi di Pulau Jawa setelah hampir 7 jam lebih berjalan dari Arcopodo. Tak apalah walaupun literatur mengatakan perjalanan dari Arcopodo menuju puncak adalah sekitar 4 jam, yang penting aku sudah berhasil menjejakkan kakiku di sana. Di atas hamparan awan, seolah-olah dapat menyentuh langit, dan berguling-guling di tumpukan awan yang sangat indah. Walaupun tak dapat menyaksikan indahnya matahari terbit dari Puncak Mahameru, namun sungguh matahari terbit itu indah luar biasa meski menyaksikannya tak dari puncak, tetapi sudah ¾ perjalanan.


24 Juni 2012, 21.00 WB
Aku bertemu dengan teman baikku Yudi di Stasiun Pasar Senen Jakarta, dan dia bersama 8 orang lainnya. Jadi kami genap bersepuluh, dengan formasi 7 laki-laki dan 3 perempuan. Kami akan melakukan perjalanan menuju Puncak Tertinggi Pulau Jawa yaitu Mahameru. Disitulah pertemuan pertamaku dengan mereka. Imam, sang leader yang sok cool, Kojek yang anaknya asyik banget, Yasin yang pendiam, Teguh yang lucu, Wira yang unik, Lathif yang jaim, Miro yang berisik, dan Ipeh yang lemah lembut. Dan tentu sahabatku Yudi yang selalu ngerasa dirinya orang jelek. Dan perjalanan pun dimulai…

Kamis, 08 November 2012

Ukhuwah itu,,,:-)

Diskusi Bodo-bodoan,,,yah itu adalah nama diskusi yang dilaksanakan oleh sahabat-sahabat PW PII Jogja setiap hari Rabu di UIN Sunan Kalijaga, Jogjakarta. Nama yang aneh, tapi begitulah,,,setiap minggu aku mendapat undangan untuk hadir, tapi tak pernah sempat hadir,,,(maaph ya sahabat-sahabat,,,hehe)

dan pada akhirnya ALLAH menakdirkan aku untuk mengisi materi dalam diskusi itu,,,hadewh,,,kebayang gag siy,,,? udah lama banget gag ngisi diskusi atau apapun lah namanya. udah gitu tema yang diminta feminisme pula,,,wew,,,

dan pada akhirnya aku berusaha mencari tema lain, smsan dengan si "Neo" yang bener2 neo,,,eh malah request tentang cinta,,,weleh-weleh,,,*dengan gaya Pak Raden :-)
aku bilang dengan setengah bercanda , ya udah Tema nya "Cinta-motif dari segala motif" , sent...
setuju yunda,,,,kata nya,,,
wah,,wah,,wah,,,padahal maksud hati hanya bercanda, eh malah ditanggapi serius,,,jadilah pada akhirnya aku menerima sms undangan dengan tema "cinta-motif dari segala motif",,,bla,,bla,,bla,,bla,,,

dan sebelum hari itu tiba, aku udah uring-uringan nyari bahan kesana kemari,,,hadeh,,,apaan coba yang mau disampaikan,,,buka ini blog sambil melihat kembali tulisan tugas psikologi sosial yang pernah aku posting dengan judul yg sama,,,

mencari kembali apa yang akan dibahas,,,pokoknya repot dan sangat2 gag banget,,,
bener2 "sesuatu",,,dan akhirnya aku memutuskan "sesuatu" pula,,,,

oia,,,aku udah bilang belum hari -H nya kapan,,,hari rabu siy pastinya tepatnya tanggal 24 Oktober 2012, dua hari sebelum Idul Adha,,,pukul 15.30 di depan maskam UIN Sunan Kalijaga TKP nya,,,haha 
*lengkap banget yak,,,

dan,,,hari itu akhirnya datang juga,,,ya iyalah,,,

Rabu, 07 November 2012

finally,,,

yeiy,,,akhirnya besok adalah ujian tengah semester terakhir, walaupun analisis multivariat. Hari ini mengumpulkan tugas psikologi positif yang seabreg-abreg banyaknya yang akhirnya selesai jam 2 pagi dan dilanjutkan jam 5 pagi untuk review jurnal,,,:-)

tapi bener-bener gag ngantuk tadi malam, hanya karena ingin memberi hak tubuh untuk istirahat maka aku menyempatkan diri untuk tidur walaupun hanya 2 jam,,,(*apa namanya kalo bukan ngantuk yah?? hehe)

habisnya asyik euy melahap The Secret dan Piece of Mind. membuat aku melatih pikiran alam bawah sadarku...ke depan harus mengaplikasikannya,,,:-)

untuk ujian akhir harus lebih baik,,,
merubah kebiasaan karena udah tahu kiat-kiatnya,,,semoga bisa,,,

aku bisa,,,aku pasti bisa,,,hehehe
*bersenandung


Ruang P-201
Fakultas Psikologi UGM
pukul 08.51

ORANG YANG MATANG – Model Allport –



Allport, salah seorang diantara empat putra seorang dokter, lahir di Indiana pada tahun 1897, tetapi dibesarkan di Cleveland dimana ia mendapat pendidikan awal di sekolah-sekolah negeri. Allport mendapat gelar Ph.D nya dari Harvard pada tahun 1922 dan meneruskan karirnya sebagai pakar (“kepala”) dari ahli kepribadian di Amerika. Karyanya menyebabkan studi kepribadian secara akademis dihargai di Amerika Serikat. Allport adalah seorang Psikolog berlairan Humanistik. Dia mempunyai banyak tanda jasa dan hadiah. Dia adalah salah seorang dari ahli-ahli psikologi yang pertama di Amerika yang memusatkan perhatian pada kepribadian yang sehat dan bukan kepribadian yang neurotik.

·         Pendekatan Allport terhadap Kepribadian
Allport lebih optimistis tentang kodrat manusia daripada Freud, dan memperlihatkan suatu kekaguman yang luar biasa kepada manusia, sifat-sifatnya yang tampaknya bersumber dari masa kanak-kanaknya. Orang tuanya menekankan pentingnya kerja keras dan keshalehan, dan membentuknya dengan suasana aman dan kasih sayang. Semangat kemanusiaan yang ditanamkan oleh keluarganya ini mendorong Allport untuk mencari jawaban-jawaban  keagamaan terhadap pertanyaan-pertanyaan dan masalah-masalah kehidupan.
Pandangan-pandangan pribadi Allport sangatlah berbeda dengan Freud. Ia memandang manusia adalah positif, penuh harapan, dan menyanjung-nyanjung. Allport tidak percaya bahwa orang-orang yang matang dan sehat dikontrol dan dikuasai oleh alam bawah sadar atau kekuatan-kekuatan tak sadar seperti yang dikemukakan oleh Freud. Ia percaya bahwa kekuatan-kekuatan tak sadar itu merupakan pengaruh penting pada tingkah laku orang dewasa yang neurotis. Akan tetapi individu yang sehat adalah yang berfungsi pada tingkat rasional dan sadar, menyadari sepenuhnya kekuatan-kekuatan yang membimbing mereka dan dapat mengontrol kekuatan-kekuatan itu juga.

Selasa, 06 November 2012

Carl Rogers - Fully Functioning Person



“Aktualisasi Diri merupakan Keberanian untuk Ada” (Carl Rogers)
Carl Rogers adalah seorang psikolog yang terkenal dengan pendekatan terapi klinis yang berpusat pada klien (client centered). Rogers kemudian menyusun teorinya dengan pengalamannya sebagai terapis selama bertahun-tahun. Teori Rogers mirip dengan pendekatan Freud, namun pada hakikatnya Rogers berbeda dengan Freud karena Rogers menganggap bahwa manusia pada dasarnya baik atau sehat. Dengan kata lain, Rogers memandang kesehatan mental sebagai proses perkembangan hidup alamiah, sementara kejahatan dan persoalan kemanusiaan lain dipandang sebagai penyimpangan dari kecenderungan alamiah.
Carl Ransom Rogers lahir di Oak Park, Illionis, Chicago pada tanggal 8 Januari 1902. Rogers meninggal dunia pada tanggal 4 Februari 1987. Rogers dibesarkan dengan pendidikan yang beraliran Kristen fundamentalis yang sangat ketat, tanpa kompromi, dan memberikan penekanan pada tingkah laku moral dan etika yang tepat dan kebajikan yang keras. Ajaran inilah yang banyak mempengaruhi kehidupan masa kanak-kanak Rogers hingga dewasa.
Rogers mendapat gelar Ph.D nya dari Columbia University Teachers College pada tahun 1931 dan menjadi terkenal dalam mengembangkan teorinya nondirective atau client-centered therapy. Tema pokok dari pendekatan Rogers adalah bahwa seseorang harus bersandar pada pengalamannya sendiri tentang dunia, karena hanya itulah kenyataan yang dapat diketahui oleh seorang individu.

Senin, 05 November 2012

Malaikat-malaikat Kecilku


Punyakah kalian malaikat kecil? Aku punya beberapa, malaikat-malaikat kecil di sekitarku,,,menyayangiku dan sangat aku sayangi pula. Membuatku selalu merasa rindu jika mengingat kenangan-kenangan bersama mereka. Mereka juga punya nama-nama  yang berbeda untuk diriku,,,dari mulai bahasa batak, bahasa indonesia, sampai bahasa inggris. Menyenangkan sekali...

Tapi malaikat-malaikat itu bukan milikku. Semoga ALLAH memberiku jua kesempatan memiliki malaikat-malaikat kecil J


















Dia memanggilku “Tobang”, itu istilah batak, artinya seperti uwak, karena dia adalah anak dari adik kandungku yang nomor 2. Namanya “Malika Kalyani Akmal”. Indah bukan? Seindah orangnya. KeponakanQ yang satu ini sangat menggemaskan. Menurut beberapa orang siy mirip aku, dan aku sangat senang aekali akhirnya bisa bertemu dengannya Juli 2012 lalu. Karena saat dia lahir, aku sedang berada di Jogja.

Sabtu, 03 November 2012

Wanita-wanita tangguh (2)


Menonton film adalah salah satu cara untuk refreshing. Dari sekian banyak film yang telah kita tonton, adakah yang membuat kita menitikkan air mata? Membuat kita tersenyum? Membuat kita geregetan? Membuat kita penasaran karena tak memahami ending ceritanya? Atau menginspirasi kita dan membuat kita sadar? Atau membuat kita merasa bersyukur?

Adalah dari beberapa film tokoh-tokoh wanita yang merupakan sosok wanita-wanita tangguh. Siapakah wanita tangguh itu menurutmu? Apakah ia yang dapat menaklukkan pria? Menaklukkan alam? Menaklukkan siapa dan apa saja yang ia mau?

Siapakah sosok wanita tangguh itu??? Biasanya wanita tangguh identik dengan seorang Ibu, itu menurutQ, jika kalian punya pendapat yang berbeda,,,silahkan saja kawan,,,J

Wise Old Man


Hari ini menyenangkan sekali. Pak dosen cerita banyak tentang pengalamannya dalam penelitian. Menceritakan pengalamannya berkeliling dunia. Dan itu sungguh sangat memotivasi kami. Awalnya kami membahas apa sebenarnya makna penting dari penelitian, dimulai dari makna normatif sampai pada makna yang klise. Ada yang menjawab bahwa penelitian adalah mencari dan membuktikan sesuatu dengan metode dan langkah-langkah ilmiah, sampai bahwa penelitian itu adalah untuk memenuhi tugas kuliah, untuk syarat lulus, untuk uang, sampai-sampai ada yang menjawab bahwa penelitian adalah sumber stress. Ada-ada saja namun memang begitulah adanya J



Jumat, 02 November 2012

Bahagia

aku ingin menulis,,,
tapi mau menulis apa yah???
katamu,,,ya itu yang akan ditulis,,,,
hm,,,begitulah,,,dan akhirnya aku menulis...
bait-bait yang tak jelas,,,
tak jelas karena aku memang tak dapat menggambarkan "rasa"Q pada bait-bait ini,,,
karena rasa itu,,,bernama bahagia,,,


Dunia Sofie, 02 November 2012